15 Apr 2010

Perempuan dan Lelaki yang Sedang Tak Ingin Berpikir

Di suatu malam yang pekat dan busuk, saya mendapatkan mandat dari sebuah hati untuk mencatat percakapan dua manusia yang beranjak konyol.

Perempuan:
Tulislah sesuatu untukku atau tentang aku, sesuatu yang bisa membuatku marah atau tersenyum. Apapun  dimohon dengan sangat.

Lelaki:
Tulis dimana?

Perempuan:
Sms, yang bisa kubaca sekarang.

Lelaki:
Kamu itu orang plin-plan yang tak punya mimpi. Untung kamu cewek, kalo cowok sudah aku bilang cowok tolol.

Perempuan:
Bagus, thx. ;)
.
Perempuan:
Kenapa aku tak peduli?aku seprti kehilangan otakku.aku tak nmemikirkan apa pun belakangan ini.

Lelaki: 
Bersyukurlah, aku masih berusaha untuk tidak berpikir.

Perempuan:
Aku berpikir kenapa tak memikirkan apapun. Betapa bodohnya aku.

Lelaki: 
Iya, untuk hal bodoh pun kau masih berpikir.

Lelaki: 
Kenapa diam? Berpikir?

Perempuan:
Thanks atas waktunya. -pengen nangis atau tertawa tapi tak ada alasan untuk itu- aku mati rasa untuk sementara waktu.

Lelaki: 
Menangis lebih mudah. Coba bayangkan aku menikah dengan perempuan selain kamu.

Perempuan:
Justru aku bersyukur atas itu. :b

Lelaki: 
Sudah bisa tertawa sekarang?

Perempuan:
Tersenyum saja tak berarti apa-apa. Sepertinya memang aku harus menerima keadaan ini. Memang semua hal akan ada kalanya buat mati. Aku lagi mencoba belajar buat ujian besok. Akan lebih baik kalau dilanjutkan.

Lelaki: 
Ah, berpikir lagi. Sekali-kali buat ujian yang memikirkanmu.

Perempuan:
Dari ujian hari pertama ujian, aku berusaha keras untuk memikirkannya dan mengingat sedikit teantang yang pernah aku pelajari. Tapi nihil! Tak sedikitpun nempel di otakku. Kosong! hin*sebagian teks hilang*

Lelaki: 
Smsmu nggak lengkap.

Perempuan:
Mungkin mampir separo.


Lelaki: 
Hanya sampai "kosong!". bBsakah kau melanjutkan?

Perempuan:
Yang mana? Ilang je!

Lelaki: 
Sudahlah, lupakan. Jangan dipikirkan.

Perempuan:
Seandainya kuppkirkan :)
Ah, sepertinya sudah saja, selamat menikmati malammu. Jangan kau sia-siakan waktumu.

Lelaki: 
Aku tahu apa yang harus kulakukan. Tapi tetap terimakasih.

Perempuan: 
Thx bgt yak? ;)

Lelaki: 
Apa kamu sedang merayuku?

Perempuan:
Sedikit ;)

Lelaki: 
Terimakasih kau mengakuinya.

Perempuan:
? kenapa begitu? Karena kau terayukah?

Lelaki: 
Sedikit.

Perempuan:
Terimakasih kau mengakuinya.

Lelaki: 
Perbincangan malam yang membosankan. Kembalilah belajar.

Perempuan: 
Sudah kubilang! Sudah saja. Nikmati malammu! :b c u nxt time.. thx 4 evrthing..

Lelaki: 
Iya aku tahu apa yang harus kulakukan malam ini. Kembalilah belajar. Tak usah dipikirkan.



Beberapa menit kemudian, pesan yang terputus tadi akhirnya masuk. Begini bunyinya: 
Dari ujian hari pertama ujian, aku berusaha keras untuk memikirkannya dan mengingat sedikit teantang yang pernah aku pelajari. Tapi nihil! Tak sedikitpun nempel di otakku. Kosong! Hingga sekarang. Tak ada satu hal yang nempel di otakku. Aku seperti vampir! Benar-benar tak ada yang terlintas di otakku. Justru aku khawatir dengan keadaan ini!


Percakapan kami ini mungkin tidak penting untuk anda. Tapi akan menjadi penting ketika anda sms-an dengan saya. hehehehe...


15 April 2010

Numpang ucapan yang tak terkait dengan cerita ini: Selamat Ulang Tahun untuk Damar Tri A.

gambar dari sini


7 komentar:

keren juga tulisannya..
tapi bener2 buat gw jadi berpikir..
perlukah untuk baca skali lagi.? karena ga ngerti mksdnya..:D

boleh dong bagi nomor HPnya biar bisa sms an yang nggak mikir hehehe...

masih bingung dengan tulisan SMS diatas.. :think:

Geblek: makasih :)

Anonim: iya silakan, baca2 yang lain juga boleh kok..:)

Mahatma: ada mas, silakan sms saya.. :)

Wisbisono: Nggak usah bingung mas,,, nyante ajah, ini cuma iseng kok,, :)

gue baca ampe abis gan ..

sialan ..

:))

dasar lho i********

hmm... nice ^^...
make me thinking about something that I never thinking about...
so let's thinking...
ahahhahhahaha

Posting Komentar

TERIMAKASIH SUDAH MAMPIR DI BLOG INI. APA YANG ANDA PIKIRKAN SOAL TULISAN SAYA TADI?

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More